Di umurnya yang ke-27 tahun, Adi telah bertunangan dengan seorang wanita yang ia cintai. Namun, Adi masih bimbang dan keraguan masih melekat di benaknya, apakah tunangannya memang merupakan wanita yang tepat untuk dinikahinya.

Untuk membuktikan sekaligus menemukan jawaban atas keraguannya, Adi memiliki ide untuk mengunjungi mantan-mantan pacarnya yang paling berarti dalam hidup Adi. Kunjungannya ini hanya untuk memastikan apakah salah satu dari mereka merupakan jodohnya. Bahwa orang yang akan dinikahinya itu adalah orang yang tepat. Walau merasa idenya ini sedikit konyol, namun Adi tetap menjalankannya.